Gadget

Intip 6 HP Realme Terbaik yang Bisa Kamu Beli, Gak Bikin Kantong Kering!

tekno.fin.co.id - 20/03/2024, 21:19 WIB

Intip 6 HP Realme Terbaik yang Bisa Kamu Beli, Gak Bikin Kantong Kering!. Realme

Namun, ini adalah ponsel yang bagus untuk dipertimbangkan.

3. Realme GT 2

BACA JUGA:

– Flagship  Lebih Terjangkau Realme GT 2 sebenarnya memiliki lebih banyak kesamaan dengan Realme GT tahun lalu dibandingkan GT 2 Pro.

Model ini mirip dengan Realme GT Pro tetapi dengan Snapdragon 888, layar AMOLED 120Hz dan pengisian daya 65W, interiornya sangat mirip dengan ponsel lama.

Namun, ada peningkatan dengan layar lebih besar 6,62 inci, baterai  lebih besar, dan kamera yang dikonfigurasi ulang.

Sensor utama 50Mp  memberikan kesan yang baik di sini, meskipun lensa ultra lebar dan makro yang berdekatan kurang menarik.

4. Realme 9 Pro+

– Yang terbaik di segmen kelas menengah Realme 9 Pro+ adalah model teratas dalam seri 9 anggaran perusahaan, tetapi itu berarti ini benar-benar merupakan opsi kelas menengah.

Model ini memiliki layar AMOLED 90Hz yang mengesankan, serta kamera utama 50MP – meskipun lensa lainnya tidak  istimewa.

Anda mungkin juga menyukai desain unik ponsel ini, yang  berubah warna tergantung pada radiasi UV, meskipun perlu diperhatikan bahwa desain ini tidak tersedia di semua varian.

BACA JUGA:

5. Realme 9

– Ponsel 4G Terbaik Ponsel budget yang satu ini selalu menarik perhatian banyak orang.

Dengan terus menggunakan jaringan 4G, Realme dapat mengalokasikan lebih banyak anggaran untuk layar, baterai, dan kamera dan semuanya sepadan dengan harganya.

Secara keseluruhan, ini adalah pilihan bagus dan menjadi pengingat bahwa ponsel 4G tidak akan hilang.

 6. Realme GT 3

– Pengisian Tercepat Realme GT 3 merupakan ponsel pertama dengan kecepatan pengisian super cepat, mampu mengisi daya dari baterai kosong hingga baterai penuh hanya dalam waktu  sepuluh menit.

Model ini juga memiliki layar yang bagus, prosesor yang kuat, dan kamera utama yang bagus – meskipun hal ini terkadang menyebabkan pemrosesan gambar AI yang terlalu jenuh.

Noerma Puspita
Penulis