Crypto . 20/05/2025, 08:39 WIB
Penulis : Sigit Nugroho | Editor : Sigit Nugroho
Pada 2022, Ethereum resmi beralih dari Proof of Work ke Proof of Stake melalui proses yang disebut The Merge. Perubahan ini membawa banyak manfaat:
Ethereum 2.0 juga membuka pintu menuju teknologi sharding, yang akan meningkatkan kapasitas transaksi secara signifikan.
Ethereum adalah rumah bagi banyak proyek besar seperti:
Dengan dukungan komunitas pengembang yang luas, Ethereum terus berkembang dan menjadi tulang punggung Web3.
ETH adalah aset kedua terbesar setelah Bitcoin dalam hal kapitalisasi pasar. Investor melihat ETH bukan hanya sebagai aset spekulatif, tapi juga sebagai bagian penting dari infrastruktur digital masa depan.
Banyak analis memperkirakan harga ETH akan terus naik seiring pertumbuhan DeFi dan NFT.
Ethereum adalah lebih dari sekadar kripto—ini adalah fondasi dari ekosistem blockchain modern. Dengan kemampuan smart contract, Ethereum merevolusi cara kita membangun aplikasi dan berinteraksi secara digital.
Bagi kamu yang tertarik dengan kripto dan ingin mendalami teknologi Web3, memahami Ethereum adalah langkah yang wajib. Masa depan teknologi terdesentralisasi ada di tangan platform seperti Ethereum. (*)
PT.Portal Indonesia Media