Di bawah ini yang bertanggungjawab atas kejatuhan BlackBerry:
1. Keterlambatan Adopsi Layar Sentuh
BlackBerry terlambat dalam merespon tren layar sentuh yang dipopulerkan oleh iPhone.
Mereka terlalu fokus pada keyboard QWERTY, sehingga kehilangan minat konsumen yang menginginkan pengalaman yang lebih intuitif.
2. Kurangnya Inovasi Sistem Operasi
Sistem operasi BlackBerry OS dianggap ketinggalan zaman dan kurang user-friendly dibandingkan iOS dan Android.
BlackBerry gagal beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan menghadirkan fitur-fitur baru yang menarik bagi pengguna.
Baca Juga
3. Skandal Internal
Pada tahun 2012, terungkap skandal yang melibatkan petinggi BlackBerry.
Hal ini merusak citra perusahaan dan menurunkan kepercayaan investor.
Penutup
Kejatuhan BlackBerry menjadi pelajaran berharga bagi para pemain teknologi.
Di era yang serba cepat ini, beradaptasi dan berinovasi adalah kunci untuk bertahan hidup.
Meskipun BlackBerry tidak lagi mendominasi pasar ponsel, namun kontribusinya dalam sejarah teknologi tidak dapat dipungkiri.
BlackBerry adalah pelopor dalam menggabungkan email, internet, dan komunikasi mobile, membuka jalan bagi smartphone yang kita gunakan sekarang ini.
Pada Masa Jayanya, BlackBerry Sempat Menguasai 45 Persen Pasar Ponsel Dunia, Sekarang Nol 005626
Pada Masa Jayanya, BlackBerry Sempat Menguasai 45 Persen Pasar Ponsel Dunia, Sekarang Nol 005542