FIN.CO.ID - Di era digital yang serba cepat ini, keamanan informasi pribadi menjadi semakin penting. Sayangnya, ancaman cyber seperti phishing semakin merajalela.
Phishing adalah metode penipuan di mana pelaku mencoba mencuri informasi sensitif seperti nomor rekening bank, kata sandi, atau data pribadi lainnya dengan menyamar sebagai entitas tepercaya.
Salah satu cara paling umum yang digunakan oleh penipu adalah dengan mengirimkan link phishing.
Artikel ini akan mengungkap tanda-tanda link phishing yang wajib diketahui agar rekening Anda tidak ludes setelah klik link yang salah.
Apa Itu Phishing?
Phishing adalah upaya untuk mendapatkan informasi sensitif secara ilegal dengan menyamar sebagai pihak yang tepercaya.
Pelaku biasanya mengirim email, pesan teks, atau pesan melalui media sosial yang berisi link menuju situs palsu yang dirancang menyerupai situs resmi.
Baca Juga
Tujuannya adalah untuk membuat korban memasukkan informasi pribadi mereka seperti nomor kartu kredit, detail rekening bank, atau kata sandi.
Tanda-Tanda Link Phishing
Berikut adalah beberapa tanda yang dapat membantu Anda mengenali link phishing:
- URL yang Mencurigakan
Periksa URL dengan teliti. Link phishing sering kali menggunakan URL yang mirip dengan situs resmi tetapi memiliki perbedaan kecil seperti tambahan angka atau huruf yang tidak pada tempatnya. Misalnya, "www.paypall.com" bukannya "www.paypal.com".
- Kesalahan Ejaan dan Tata Bahasa
Email atau pesan phishing sering kali mengandung kesalahan ejaan atau tata bahasa yang buruk. Institusi resmi biasanya mengirimkan komunikasi yang telah diperiksa dengan teliti untuk kesalahan.
- Desakan untuk Segera Bertindak
Phishing sering kali menciptakan rasa urgensi dengan mengklaim bahwa ada masalah dengan akun Anda yang perlu segera diperbaiki. Mereka mungkin mengancam bahwa akun Anda akan diblokir jika Anda tidak segera bertindak.
- Permintaan Informasi Pribadi
Waspadalah terhadap pesan yang meminta Anda untuk memasukkan informasi pribadi atau keuangan. Bank dan perusahaan tepercaya tidak akan meminta informasi sensitif melalui email atau pesan teks.
- Pengirim Tidak Dikenal
Jika Anda menerima pesan dari pengirim yang tidak dikenal atau dari alamat email yang terlihat aneh, sebaiknya jangan klik link yang disertakan.
