Crypto . 16/09/2025, 09:54 WIB
Penulis : Makruf | Editor : Makruf
fin.co.id - Pasar kripto hari ini, 16 September 2025, memperlihatkan situasi yang cukup kontras. Bitcoin, sebagai aset digital terbesar di dunia, masih mampu mempertahankan posisinya meski hanya terkoreksi tipis. Sementara itu, altcoin mayoritas harus merasakan tekanan lebih berat dengan penurunan di kisaran 1 hingga 4 persen dalam 24 jam terakhir.
Fenomena ini menggambarkan perbedaan daya tahan antar aset. Bitcoin tetap menjadi pilihan utama karena stabilitasnya, sedangkan altcoin keteteran akibat tingginya volatilitas. Kondisi seperti ini tentu menarik untuk dikaji lebih dalam, baik dari sisi teknikal, sentimen pasar, maupun strategi yang bisa digunakan oleh investor.
Performa Bitcoin yang Masih Stabil
Ethereum Terpukul Koreksi Lebih dari 2 Persen
XRP, BNB, dan Solana dalam Tekanan
Dogecoin dan Cardano Jadi Korban Terbesar
Peran Penting USDT dan USDC sebagai Penyeimbang
Analisis Faktor Pendorong Penurunan Pasar
Sentimen Investor: Bertahan atau Menunggu?
Risiko dan Peluang di Tengah Pasar Berdarah
Strategi Praktis untuk Menghadapi Volatilitas Kripto
Penutup
Bitcoin selalu dianggap sebagai tolok ukur kesehatan pasar kripto. Pada perdagangan 24 jam terakhir, harganya hanya terkoreksi sekitar 0,26 persen. Meski sempat menyentuh level terendah di 114.461 dolar AS, harga kembali bergerak di kisaran 115.000 dolar AS.
Tingkat likuiditas yang tinggi membuat aset ini tetap diminati investor. Volume perdagangan lebih dari 51 miliar dolar AS memperlihatkan bahwa BTC masih menjadi pusat perhatian dan daya tarik utama di tengah gejolak altcoin.
Berbeda dengan Bitcoin, Ethereum justru merasakan tekanan lebih dalam. Penurunannya mencapai 2,18 persen dalam 24 jam terakhir. ETH sempat menguat hingga 4.670 dolar AS, namun kemudian turun ke kisaran 4.520 dolar AS.
PT.Portal Indonesia Media