fin.co.id - Ketika pernyataan Elon Musk soal pemanfaatan jasa boosting dalam gim Path of Exile 2 menjadi sorotan publik dan menuai pro-kontra, banyak suara yang mengaitkan praktik tersebut dengan kecurangan. Namun, Iqbal Sandira, selaku Head of Marketing di ZeusxCom Marketplace, memiliki pandangan berbeda. Menurutnya, anggapan itu keliru dan tidak tepat.
“Boosting bukan curang. Yang curang itu adalah mereka yang pakai cheat, script ilegal, atau hack. Boosting adalah layanan legal yang membantu pemain mencapai target mereka,” kata Iqbal dalam keterangannya, Senin, 4 Agustus 2025.
Sudut Pandang Etika Terhadap Boosting
Dalam industri gim, terdapat sejumlah praktik yang masih berada dalam wilayah abu-abu secara etika. Namun, selama boosting dilakukan secara terbuka, atas persetujuan pemilik akun, dan tanpa melibatkan perangkat curang, praktik ini tidak bisa dikategorikan sebagai pelanggaran. Sebaliknya, ia justru mencerminkan kerja sama yang profesional antar sesama gamer.
“Elon Musk tidak sembunyi-sembunyi. Ia jujur bahwa ia tidak memainkan semua level sendiri. Dan itu membuatnya lebih bisa dipercaya daripada banyak gamer yang diam-diam pakai jasa boosting tapi klaim semua sebagai usahanya,” tambah Iqbal.
Layanan Boosting Profesional di Zeusx
Zeusx sendiri menyediakan layanan boosting dengan pendekatan profesional dan sistematis. Setiap proses dikerjakan oleh booster berpengalaman, dilengkapi dengan pelacakan status pengerjaan, estimasi waktu penyelesaian, serta jaminan keamanan akun pengguna.
Baca Juga
“Kami tidak sekadar jual jasa. Kami bantu klien menikmati game-nya lagi,” kata Iqbal.
Ia menambahkan bahwa banyak gamer yang mengalami kelelahan akibat aktivitas berulang yang melelahkan dalam gim. Dalam situasi ini, layanan boosting menjadi alternatif agar pengalaman bermain kembali menyenangkan.
“Bukankah game seharusnya menyenangkan? Kalau grind bikin stres, mengapa harus memaksakan diri?” katanya.
Elon Musk dan Pilihan dalam Bermain Gim
Dalam keterangannya, Elon Musk menilai boosting sebagai respons terhadap dinamika permainan modern. Ia menyebut bahwa mencapai posisi puncak dalam gim seperti PoE atau Diablo nyaris mustahil dilakukan secara individu, dan lebih realistis dicapai melalui kerja tim atau bantuan booster.
Pandangan ini diamini oleh Iqbal. “Game kompetitif hari ini jauh lebih cepat dan kompleks. Jika boosting membantu mempercepat progress, mengapa tidak? Yang penting: dilakukan dengan jujur dan profesional.”