Crypto . 02/06/2025, 12:56 WIB
Penulis : Sigit Nugroho | Editor : Sigit Nugroho
fin.co.id - Hyperliquid Coin sedang jadi perbincangan hangat di kalangan pecinta kripto. Apa sebenarnya proyek ini? Apakah hanya hype semata atau punya nilai fundamental yang kuat? Di tengah derasnya kemunculan koin baru, Hyperliquid tampil dengan pendekatan berbeda yang menarik perhatian banyak investor dan pengamat. Yuk, kenali lebih dalam!
Hyperliquid adalah protokol pertukaran terdesentralisasi (DEX) yang dibangun di atas blockchain independen. Berbeda dari DEX konvensional, Hyperliquid mengusung model off-chain order book yang cepat, efisien, dan hemat biaya—mirip performanya dengan centralized exchange (CEX), namun tetap mempertahankan prinsip desentralisasi.
Menurut laporan resmi dari Hyperliquid Docs, jaringan mereka menggunakan mekanisme konsensus berbasis Tendermint yang memungkinkan finalitas cepat dan throughput tinggi. Hal ini memberikan pengalaman trading nyaris instan tanpa perlu gas fee seperti di Ethereum.

Hyperliquid, Hyperliquid Coin, Image: DALL·E 3
Hyperliquid menawarkan latensi rendah, bahkan untuk pesanan limit dan market, karena infrastruktur on-chain mereka didesain untuk efisiensi maksimal.
Menariknya, hingga 2 Juni 2025, Hyperliquid Coin (dengan ticker $HYPL) belum memiliki model tokenomics spekulatif. Mereka fokus pada pengembangan teknologi terlebih dahulu sebelum merilis token publik, sebuah langkah yang cukup jarang di dunia DeFi.
Seperti dikutip dari akun-akun analis on-chain di X, banyak yang menyebut Hyperliquid sebagai “the next dYdX killer” karena performanya yang konsisten dan user interface yang familiar bagi pengguna pro.
Hingga awal Juni 2025, Hyperliquid Coin belum tersedia untuk publik secara resmi. Namun, rumor mengenai potensi airdrop semakin kuat, terutama bagi pengguna yang aktif trading di platform Hyperliquid.
Menurut komunitas kripto di Discord dan Telegram, airdrop potensial bisa mengikuti jejak Celestia atau Starknet, yang memberi reward besar kepada early user. Beberapa dompet bahkan mencatatkan volume trading tinggi hanya untuk mengincar kelayakan airdrop ini.
Hyperliquid Coin menunjukkan potensi sebagai platform perdagangan kripto generasi baru. Dengan arsitektur cepat, pengalaman trading pro, dan komunitas yang terus berkembang, proyek ini bisa menjadi salah satu sorotan besar di tahun 2025.
Meskipun token $HYPL belum rilis, banyak pengguna aktif mulai bersiap menyambut kemungkinan airdrop. Bila kamu tertarik, tak ada salahnya mengeksplorasi Hyperliquid lebih jauh dan mengikuti perkembangan resminya. Tapi selalu ingat, riset mandiri tetap kunci utama sebelum berpartisipasi dalam proyek kripto apa pun. (*)
PT.Portal Indonesia Media