Cyber . 24/04/2025, 16:23 WIB
Penulis : Makruf | Editor : Makruf
fin.co.id - China baru-baru ini menggebrak dunia teknologi dengan meluncurkan jaringan internet 10G yang mampu mentransfer data dengan kecepatan luar biasa. Dengan kapasitas lebih dari 1,2 terabit per detik (Tbps), yang setara dengan 1.200 gigabit per detik (Gbps), teknologi internet ini menawarkan kecepatan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jaringan internet tradisional. Ini bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga tentang membuka kemungkinan baru dalam dunia digital.
Melalui teknologi canggih ini, China membawa kita lebih dekat ke era di mana akses internet menjadi lebih cepat, lebih efisien, dan lebih dapat diandalkan. Artikel ini akan membahas kecepatan internet 10G, bagaimana teknologi ini dicapai, serta dampaknya terhadap masa depan digital di seluruh dunia.
Internet 10G adalah teknologi internet terbaru yang menjanjikan kecepatan transfer data yang belum pernah terbayangkan sebelumnya. Dengan kapasitas mencapai 1,2 terabit per detik (1.200 Gbps), jaringan ini dapat mentransfer data dengan sangat cepat. Sebagai gambaran, kecepatan ini memungkinkan untuk mengunduh 150 film kualitas tinggi dalam hanya satu detik.
Ini adalah terobosan besar dalam dunia komunikasi digital, mengingat sebagian besar koneksi internet di dunia masih beroperasi pada kecepatan yang jauh lebih rendah. Dengan jaringan ini, segala jenis aktivitas online, mulai dari streaming video 8K hingga interaksi dalam real-time di aplikasi VR (Virtual Reality), bisa dilakukan dengan lebih lancar dan tanpa hambatan.
Jaringan internet 10G ini menggunakan teknologi IPv6 dan sistem jalur multi-optik 3×400G, yang mengintegrasikan tiga jalur transmisi serat optik masing-masing dengan kapasitas 400 Gbps. Kombinasi dari teknologi ini memungkinkan pengiriman data dengan latensi yang sangat rendah dan efisiensi yang tinggi.
Melalui pendekatan ini, China berhasil menciptakan sistem yang mampu menangani volume data besar dalam waktu yang singkat. Jaringan ini pertama kali diujicobakan di beberapa kota besar seperti Beijing, Wuhan, dan Guangzhou, yang menunjukkan potensi besar teknologi ini dalam skala yang lebih luas.
Meskipun saat ini jaringan 10G belum tersedia untuk penggunaan konsumen secara luas, China memiliki rencana besar untuk mengujicobakan jaringan ini dalam proyek percontohan pada tahun 2025. Proyek ini akan fokus pada pengembangan jaringan optik 10-gigabit untuk kawasan industri, pabrik, dan komunitas perumahan.
Dengan kecepatan unduh mencapai 5.000 Mbps dan kecepatan unggah 1.000 Mbps, proyek ini akan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana internet 10G dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Di masa depan, kecepatan ini akan mempercepat proses kerja di sektor bisnis dan membuka peluang besar di berbagai sektor lain, seperti pendidikan dan hiburan.
Peluncuran internet 10G oleh China bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga tentang potensi yang ditawarkan untuk perkembangan teknologi masa depan. Dengan kecepatan data yang lebih tinggi, berbagai sektor industri akan dapat mempercepat pemrosesan data dalam jumlah besar, membuka peluang bagi inovasi yang lebih cepat di bidang kecerdasan buatan (AI), big data, dan cloud computing.
Selain itu, kecepatan tinggi ini juga memungkinkan penggunaan aplikasi berbasis AR dan VR dengan kualitas yang lebih baik. Ini dapat berdampak pada berbagai industri, termasuk pendidikan online, gaming, hiburan, dan bahkan telemedicine, yang semakin penting di era digital ini.
Jaringan internet 10G yang diluncurkan di China menunjukkan potensi besar dalam mengubah dunia digital. Ini bukan hanya tentang mempercepat koneksi internet, tetapi tentang menciptakan fondasi untuk berbagai inovasi teknologi yang akan datang. Dengan kecepatan yang sangat tinggi, teknologi ini memungkinkan pengembangan aplikasi baru yang sebelumnya sulit dijangkau, seperti pengolahan data real-time untuk big data dan aplikasi berbasis kecerdasan buatan.
Langkah China ini dapat menjadi model bagi negara-negara lain yang ingin mempercepat pengembangan infrastruktur internet mereka. Meskipun implementasi secara global masih beberapa tahun lagi, perkembangan ini membuka jalan bagi revolusi digital yang lebih besar di masa depan.
Dengan diluncurkannya internet 10G pertama di dunia, China memimpin dalam pengembangan teknologi internet yang lebih cepat dan lebih efisien. Ini bukan hanya tentang kemampuan mengakses konten dengan lebih cepat, tetapi tentang bagaimana teknologi ini akan memengaruhi sektor-sektor penting seperti bisnis, pendidikan, dan hiburan.
Bahkan meskipun teknologi ini belum tersedia untuk konsumen umum, dampaknya terhadap dunia digital sudah mulai terlihat. Masa depan teknologi 10G sangat menjanjikan, dan kita akan segera melihat lebih banyak inovasi yang dapat mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia digital.
PT.Portal Indonesia Media